بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Kamis, 03 Oktober 2013

Asumsi Teori Psikoanalisis

a.      Sifat Manusia
1.      Sifat manusia pada dasarnya adalah deterministik
2.      Perilaku manusia ditentukan oleh kekutan2 irasional, motivasi, dn peristiwa psikoseksual  tertentu pada masa enam tahun pertama kehidupannya. dengan bertumpu pada dialektika sadar dan tidak sadar aliran \freud luluh
3.      Insting adalah sentral, libido / energi seksual
4.      Insting kehidupan (eros): sumber motivasi yang mencakup energi  seksual tetapi yang  bergerak melampauinya untuk bertahan hidup
5.      Insting maut (thanatos)/ dorongan agresif: keinginan yang tidak disadari untuk mati atau untuk mencederai diri sendiri atau orang lain. tantangan manusia terbesar adalah untuk mengendalikan dorongan agresif itu.
b.     Struktur Keprbadian
1.      Kepribadian terdiri dari 3 sistem: Id Ego dan Superego
2.      Ketiganya adalah nama proses peikologi, kepribadian seseoran bertindak secara utuh bukan segmen2  tersendiri.
3.      Id : komponen biologi
            Ego : komponen psikologi
            Superego : komponen sosial
Dinamika kepribadian adalah cara pendistribusian energi psikik kepada id, ego dan superego. Energi tsb terbatas sehingga satu dari 3 sistem itu memegang kontrol atas energi yang ada dengan  mengorbankan kedua yang lain. Perilaku ditentukan oleh energi psikik :
ID
Tempat kedudukan insting banyak tuntutan dan memaksakan kehendak semangat menyala-nyala, tidak bisa mentolerir ketegangan / kondisi homeostatik = mekanisme untuk tetap konstan apabila kedaan itu terganggu tidak pernah berfikir hnaya berkeinginan dan berbuat
EGO
Mengadakan konak dengan dunia realitas yang ada diluar dirinya bersifat "eksekutif" mengatur kepribadian tempat kedudukan intelegensi dan rasionalitas
SUPEREGO
Pemegang keadialan dan kepribadian merupakan kode moral seseorang mewakili yang ideal bukan yang riil mewakili nilai serta ideal yang tradisiona dari masyarakat yang telah diwarikan ortu pd anaknya oleh karenanya dihubungkan ganjaran (rasa bangga dan rasa mencintai diri sendiri) dan   hukuman psikologi (rasa bersalah dan inferioritas)
c.      Mekanisme Pertahanan Ego
Merupakan perilaku normal, bukan bersifat patologis pertahanan yang digunakan seseorang tergantung pada tingkat perkembangan dan tingkat kerisauan seseorang.
1.      Represi
2.      Memungkiri
3.      Pembentukan reaksi
4.      Proyeki
5.      Pergeseran
6.      Rasionalisasi
7.      Sublimasi
8.      Regresi
9.      Introjeksi
10.  Identifikasi
11.  Kompensasi
12.  Ritual dan penghapusan
d.     Perkembangan Kepribadian
Penggambaran yang teliti mengenai jenjang-jenjang perkembangan psikososial dan psikoseksual  dari lahir sampai dewasa
e.      Psikososial Erikson
SELF PSYCHOLOGY dan OBJECT RELATION THEORY
neo-psikoanalitik -> menggabungkan pengaruh busaya dan sosial pada pribadi seseorang object berarti sesuatu yang memuaskan kebutuhan, merupakan sasaran dari perasaan atau dorongan seseorang tidak dipandang sebagai pribadi yang memilik i identitas terpisah melainan dianggap sebagai objek tempat memuaskan kebutuhan relasi-objek adalah hubungan interpersonal yang membentuk perilaku interaksi yang terjadi pada saat ini antara seorang pribadi dengan orang lain, baik yang nyata ada atau yang hanya ada dalam alam hayal
f.        Teori Psikologi Adler
Alfred Adler
Rudolf Dreikurs
1.      Pendeketan psikodinamika
2.      Manusia bersifat sosial-psikolois dan non-deterministik biologis
3.      Pribadi mnusia adalah pelaku dan pencipta dari kehidupan kita,  bukan diciptakan oleh penglaman kita dimasa kanak-kanak
4.      Tidak percaya pada penekanan Freud pada kekuatan biologis dan insting sangatlah penting
5.      Tidak hanya menggali peristiwa masa lalu tapi persepsi seseorang pada masa lalu dan  interpretasinya pada masa lalu itu memiliki pengaruh yang berkelanjutan
6.      Manusia bermotivasi pertama-tama dari dorongan sosial bukan dorongan seksual
7.      Perasaan rendah diri bisa merupakan sumber kreatifitas
8.      Sasaran hidup menentukan, sudah ada sejak usia 6 tahun diungkapkan dalam bentuk perjuangan mendapatkan rasa aman dan mengatasi perasaan rendah diri
9.      Manusia ditentukan oleh: keturunan, lingkungan + kemampuan untuk menginterpretasi, mempengaruhi serta menciptakan peristiwa
10.  Isu sentral/krusial : apa yang kita perbuat dengan kemampuan yang kita miliki
11.  Pendekatan model pertumbuhan: redukasi individu dan msyarakat
12.  Perintis pendekatan subjektif (psikologi individual) memberi tekanan pada determinan  dari perilaku, seperti nilai, keyakinan, sikap, sasaran, minat, serta persepsi individual pada realitas
13.  Perintis pendekatan holistik, sosial berorientasi pada tujuan dan humanistik
g.      Persepsi Subjektif Tentang Realitas
- orentientasi fenomenologis: berusaha untuk melihat dunia dari kerangka referensi subjektif si klien
h.     Kesatuan Serta Pola Kepribadian Manusia
premis dasar : kepribadian bisa dipahami sebagai suatu kesatuan yang tidak bisa dibagi-bagi  (pandangan holistik kepribadian)
//pribadi manusia menjadi terpadu lewat tujuan hidup
// teologikal -> bertujuan dan berorientasi pada sasaran
asumsi : orang adalah mahluk sosial semua perilaku manusia mempunyai maksud seorang klien adalah suau bagian integral dari sistem sosial.
Fokus : hubungan interpersonal daripada psikodinamika internal si sindividu
Finalisme fiksional : sasaran sentral yang ada dalam angan2 yang membimbing perilaku seseorang.
// dipengruhi pandangn silosof Hans Vaihinger bahwa orang itu hidup dari suatu fiksi   (atau pandangan bagaimana dunia itu seharusnya)
Tujuan akhir tersebut memiliki kekuatan kreatif untuk  memilih apa yang bisa diterima sebagai hal yang benar
            bagaimana kita akan berperilaku
            bagaimana kita menginterpretasikan suatu peritiwa
Perjuangan untuk menjadipenting dan superioritas (menangani inferioritas) -> sifat bawaan
superioritas berarti: meraih derajat yang tinggi sari potensi yang dimiliki sebelumnya mencari jalan mengubah kelemahan menjadi kekuatan berjaya pada satu bidang sebagai kompensasi kekurangan pada bidang lain
i.        Gaya Hidup
Orientasi dasar seseorang tentang hidup atau kepribadian dan tema yang mewarnai  eksistensi si individu.
1.      Terdiri dari pandangan orang lain terhadap dirinya dan dunia dan perilaku/kebiasaan mereka yang distingtif
2.      Masing-masing individu mempunyai gaya hidup yang unik yang diasumsian terbentuk pada  saat 6 tahun pertama (tapi yang penting adalah interpretasi kita sekarang terhadap peristiwa-peristiwa itu)
j.        Interest Sosial (Gemeneinschaftsgefuhl)
1.      Kesadaran individu akan kedudukannya sebagai bagian dari masyarakan manusia dan sikap seseorang dalam menangani dunia sosial
2.      Rasa indentifikasi dan empati orang lain "mengunakan kaca mata orang lain"
3.      Tingkat seberapa sukses kita dengan orang lain merupakan ukuran kesehatan mental
4.      Urut-urutan kelahiran dan hubungan adik-kakak dalam keluarga
5.      Interpretasi individual tentang keduduan dalam keluarga

0 komentar:

Posting Komentar

Footer Widget 1

Sample Text

Text Widget

Footer Widget 3

Recent Posts

Download

Blogger Tricks

Blogger Themes

Diberdayakan oleh Blogger.

Footer Widget 2

Popular Posts